Placebo Adalah

Adalah.Co.Id – Plasebo adalah sebuah pengobatan yang tidak berdampak atau perawatan yang salah untuk mengendalikan efek harapan. Istilah plasebo berasal dari bahasa Latin “I shall please” (saya akan senang). Ini merujuk pada fakta bahwa kepercayaan akan efektivitas pengobatan dapat memberikan harapan yang akan membantu mereka memecahkan masalah tanpa bergerak, mengetahui bahwa zat yang mereka tanpa mengetahui zat yang mereka terima adalah aktif secara kimiawi atau tidak aktif.

Dalam penelitian kemoterapi medis, plasebo juga dikenal sebagai “pil gula” yaitu zat yang secara fisik mengingat obat aktif, tetapi tidak memiliki kandungan bahan aktif nyata. Dengan membandingkan efek bahan aktif dan plasebo, peneliti dapat menentukan apakah obat tersebut memiliki efek samping yang tidak diharapkan.

Placebo-Adalah
Placebo Adalah

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Efek Plasebo

Beberapa faktor yang mempengaruhi efek plasebo, yaitu:

  1. Sifat obat ini kosong. Jika pil terlihat otentik, konsumen lebih cenderung percaya bahwa pil itu mengandung obat. Penelitian lain menunjukkan bahwa pil yang lebih besar memiliki dosis yang lebih tinggi daripada pil yang lebih kecil dan mereka yang mengonsumsi dua pil bereaksi lebih cepat daripada menelan. Secara umum, suntikan memiliki efek yang lebih kuat daripada pil.
  2. Sikap seseorang. Jika seseorang mengharapkan pengobatan yang efektif, efek plasebo lebih mungkin terjadi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa efek plasebo tetap ada bahkan jika orang tersebut skeptis tentang keberhasilannya. Kemungkinan besar, kekuatan sugestif bekerja di sini.
  3. Hubungan antara dokter dan pasien. Jika seseorang mempercayai dokternya, obat buta itu lebih mungkin bekerja.

Bagaimana Efek Plasebo Bekerja?

Meskipun tidak memberikan efek medis sama sekali, efek psikologis yang timbul dari pemberian obat plasebo terbukti efektif pada beberapa kasus.

Ini karena tubuh dan pikiran kita secara fundamental terhubung dengan sistem yang kompleks. Efek plasebo merangsang pikiran dengan hal-hal positif yang meningkatkan suasana hati. Karena itu, efek plasebo dapat membantu pasien dengan gangguan mental.

Selain itu, efek plasebo terbukti efektif dalam mengatasi rasa sakit. Merangsang pusat kendali rasa sakit di otak dengan efek plasebo dapat membantu meringankan rasa sakit. Efek plasebo sulit dipahami secara ilmiah, tetapi efek terapeutiknya dapat menawarkan manfaat besar.

Obat Plasebo Sering Disalahgunakan

Placebo adalah metode yang efektif untuk pengujian obat dan perawatan medis. Namun, karena metode ini bekerja dengan obat-obatan yang salah, sering disalahgunakan untuk menyesatkan publik untuk tujuan pemasaran.

Efek negatif lain dari plasebo adalah efek bumerangnya. Misalnya, ketika orang yang depresi mengambil obat plasebo, mereka jelas memiliki harapan dari efek obat tersebut dalam mengobati penyakit mereka. Namun, karena efek psikologis plasebo hanya sementara, metode ini dapat menjadi bumerang jika gejala depresi kambuh.

Plasebo Adalah Metode Pengujian Obat Sebelum Dilepas ke Pasaran

Plasebo adalah metode pengujian efektivitas obat atau perawatan medis tertentu sebelum digunakan dalam jumlah besar. Plasebo dapat diberikan dalam bentuk pil, suntikan, atau perawatan lain.

Plasebo sering disebut sebagai obat putih karena plasebo tidak mengandung bahan aktif yang dikatakan meningkatkan atau meningkatkan kesehatan. Orang-orang yang menerima plasebo tidak tahu bahwa mereka menggunakan obat kosong dan percaya bahwa mereka menggunakan obat asli dan membuat kemajuan pada obat atau perawatan medis yang mereka minum. Pada kenyataannya tidak ada efek.

Misalnya Para peneliti ingin menguji pereda nyeri. Beberapa orang dipilih sebagai topik penelitian. Setengah dari orang-orang ini menerima penghilang rasa sakit yang benar-benar mengandung zat obat, sementara setengahnya menerima obat kosong. Dengan plasebo, peneliti dapat mengetahui apakah obat ini benar-benar efektif atau apakah pasien merasa lebih baik karena mereka tahu mereka telah minum obat penghilang rasa sakit. Jawaban yang ditampilkan bisa positif atau negatif.

Para ilmuwan sering menggunakan plasebo selama penelitian untuk memahami berbagai jenis efek farmakologis yang dapat terjadi pada siapa pun. Selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk dan sifat efek plasebo memengaruhi efektivitas. Misalnya obat besar lebih baik daripada obat kecil.

Sekian artikel tentang placebo ini semoga bisa memberi manfaat bagi kita semua, Terimakasih.

Baca Juga Artikel Lainnya >>>