Adalah.Co.Id – Plugin adalah perangkat lunak yang berisi beberapa fitur yang dapat ditambahkan ke situs web WordPress. Plugin dapat menambah fungsionalitas dan kegunaan atau menambahkan fungsionalitas baru ke situs WordPress sehingga WordPress dapat digunakan untuk berbagai keperluan situs Web. Plugin WordPress ditulis dalam bahasa pemrograman PHP dan dapat diintegrasikan dengan sempurna ke dalam WordPress.
Plugin memainkan peran yang sangat penting di WordPress meskipun ini mungkin merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari WordPress. Plugin memiliki banyak fitur dan penggunaan yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan situs Anda.
Misalnya, jika Anda ingin membuat situs web toko online menggunakan WordPress, Anda perlu menginstal plugin seperti WooCommerce atau WP eCommerce yang menyertakan fitur untuk toko online.
Plug-in adalah kode perangkat lunak yang memiliki fungsi tertentu yang memungkinkan aplikasi atau program untuk melakukan fungsi tambahan dalam aplikasi atau program itu. Kode perangkat lunak sering digunakan dalam program atau aplikasi seperti Mozilla, Google Chrome, Opera Browser dan WordPress.
Jenis-jenis Plugin di WordPress
WordPress adalah salah satu plugin CMS paling populer yang memungkinkan pengguna untuk memberikan fitur terbaik di situs web atau blog mereka. Ketersediaan plugin WordPress memudahkan pengguna WordPress yang tidak ahli dalam pemrograman.
Plugin adalah cara mudah bagi pengguna WordPress CMS untuk menambahkan fitur ke situs web atau blog mereka.
Anda tidak perlu ahli coding untuk menambahkan satu atau lebih fitur ke blog atau situs web yang menggunakan WordPress, berkat plugin ini. Yang perlu Anda lakukan adalah menginstal plug-in yang diperlukan dan ikuti instruksi pengembang plug-in.
Baca Juga : SIG Adalah
Saat ini WordPress menawarkan setidaknya 55.000 plugin. 55.000 plugin dibagi ke dalam berbagai kategori. Beberapa jenis kategori plugin WordPress populer adalah:
1. Plugin SEO
Apakah Anda ingin situs web atau blog Anda menjadi salah satu hasil pencarian terbaik Google? Untuk melihat artikel tertulis di halaman pertama hasil pencarian Google, Anda harus melakukan sejumlah cara.
Salah satu caranya adalah dengan mengunduh dan menginstal plugin SEO seperti Yoast SEO. Plugin ini digunakan untuk menganalisis artikel yang Anda terbitkan berkenaan dengan SEO, terlepas dari apakah artikel itu SEO-friendly atau tidak.
Contoh plugin SEO: All in One SEO Pack, Yoast SEO
2. Plugin Keamanan
Dunia maya bukanlah tempat yang aman. Anda perlu melindungi situs web Anda dengan beberapa cara. Salah satu caranya adalah memasang plug-in keamanan untuk menghindari serangan cyber yang dapat terjadi kapan saja.
Contoh plugin keamanan: iThemes Security, Jetpack, dan Wordfence
3. Plugin Backup
Plug-in backup mengembalikan data situs web yang rusak atau dihapus. Menginstal plug-in ini adalah langkah awal jika situs menemukan kesalahan yang mengakibatkan penghapusan data yang dikandungnya.
Contoh plugin backup: UpdraftPlus dan BackWPUp
4. Plugin Anti-Spam
Sangat menyenangkan mendapatkan banyak komentar di setiap artikel yang Anda terbitkan. Namun, terkadang tidak jarang kolom komentar dipenuhi komentar-komentar spam. Bukankah itu menyebalkan?
Karena itu, Anda perlu memasang plugin anti spam seperti Akismet untuk melindungi situs web atau blog Anda dari komentar spam yang mengganggu.
Contoh plugin anti spam: Akismet
5. Plugin Kecepatan Website
Kecepatan sangat penting untuk situs web karena dapat mempengaruhi kinerja hasil pencarian Google. Situs web dengan kecepatan muat yang lebih tinggi akan lebih bernilai untuk hasil pencarian terbaik. Karena alasan ini, disarankan juga untuk menginstal plugin untuk meningkatkan kecepatan situs web.
Contoh plugin kecepatan website: W3 Total Cache dan WP Super Cache
6. Plugin Social Media
Tidak cukup untuk mendapatkan traffic dari Google. Anda juga membutuhkan lalu lintas media sosial karena kebanyakan orang berbagi artikel melalui platform. Agar pembaca artikel dapat membagikan artikel Anda dengan mudah, Anda perlu menginstal plug-in media sosial.
Dengan menambahkan plugin media sosial ke WordPress, Anda dapat meningkatkan jumlah rilis artikel di blog atau situs web Anda.
Contoh plugin social media: Sassy Share, Social Widget, dll
Cara Plugin Bekerja di WordPress
WordPress ditulis sedemikian rupa sehingga pengembang lain bisa menambahkan kode mereka sendiri ke dalamnya. WordPress plug-in API menyediakan satu set kait dan filter yang memungkinkan pengembang untuk memodifikasi fitur WordPress yang ada atau menambahkan fitur baru.
Dengan WordPress pengembang juga dapat menyimpan data dalam database WordPress. Pengaya dapat menggunakan jenis konten, taksonomi, dan bidang WordPress khusus yang memungkinkan pengguna menyimpan berbagai jenis konten dan bukan hanya pos dan laman.
Baca Juga : Cyber Adalah
Semua plug-in WordPress yang diinstal di situs Anda akan didaftarkan di database WordPress Anda. Anda dapat menyalakan dan mematikannya kapan saja.
Pada setiap kunjungan, WordPress terhubung ke database dan memuat perangkat lunak utama kemudian memuat plugin aktif. Semua kode diproses di server Anda dan kemudian dikirim ke browser pengguna.
Cara Menggunakan Plugin di WordPress
Menggunakan plug-in WordPress sangat mudah. Anda dapat menambah, menginstal, dan mencopot pemasangan plug-in dari Dashboard Administrasi WordPress. Anda juga dapat mengunduh dan menginstalnya secara manual menggunakan perangkat lunak klien FTP. Dan salah satu manfaat utama dari WordPress versi self-host adalah kemampuan untuk mengunggah, menginstal, dan menggunakan plug-in di situs WordPress Anda.
Untuk pengaturan plugin tidak akan sama, Ada plugin yang ketika di instalasi dan aktifkan langsung bekerja, Ada plug-in yang perlu dikonfigurasi, tetapi hanya membutuhkan pengaturan sederhana dan ada plug-in dengan pengaturan yang harus Anda konfigurasikan dengan sangat presisi dan detail.
Oleh karena itu, perlu mempelajari atau membaca beberapa pedoman untuk menggunakan plug-in yang akan digunakan. Pusat blog ini dapat berisi instruksi untuk menggunakan plug-in tertentu.
Fungsi dari Plugin
Jika Anda bertanya plugin berguna untuk apa maka jawabannya adalah untuk menambahkan fungsionalitas ke situs WordPress. Dengan begitu banyak plugin WordPress seperti yang saya jelaskan di atas, plugin ini jelas memiliki banyak kegunaan yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan pengguna WordPress sehingga platform WordPress dapat digunakan untuk membuat berbagai situs web.
Secara default, WordPress memiliki fungsionalitas minimal pada instalasi awal dan hanya dapat digunakan untuk membuat situs web seperti blog atau situs web dengan fitur minimal. Fungsionalitasnya kurang optimal. Namun, jika Anda menambahkan plug-in untuk optimasi SEO, WordPress akan sangat kuat dan siap untuk bersaing di mesin pencari.
Baca Juga : Chromecast Adalah
Atau ketika Anda ingin membutuhkan WordPress untuk membangun situs toko online maka Anda perlu untuk menginstall plugin eCommerce. Berikut adalah contohnya:
- Jika Anda ingin membuat toko online, Anda memerlukan plug-in WooCommerce.
- Jika Anda ingin WordPress kompatibel dengan mesin pencari, Anda memerlukan plugin SEO seperti All in One SEO atau SEO by Yoast.
- Untuk meningkatkan keamanan WordPress, Anda memerlukan plugin keamanan seperti iThemes Security.
- Jika Anda ingin menambahkan fitur kontak, Anda dapat menggunakan plug-in form kontak 7.
- Dan masih banyak lagi
Pada blog Centerklik banyak menulis tentang berbagai macam plugin WordPress terbaik yang dapat Anda gunakan untuk membuat situs WordPress Anda berfungsi dengan baik.
Sekian artikel tentang Plugin ini semoga bisa memberi manfaat bagi kita semua, Terimakasih.